Penyewaan Gedung Serba Guna
All In One, Ngga Perlu Repot
Bila hanya menggelar acara bersama keluarga, mungkin kita bisa melaksanakannya di rumah. Geser perabotan sana-sini, kegiatan sudah bisa dilangsungkan.
Lain halnya kalau kita ingin merayakan resepsi pernikahan, meski bisa juga diadakan di rumah, tapi banyak masyarakat yang memakai gedung serbaguna sebagai tempat resepsi. Selain ruangannya yang lebih besar, gedung dinilai lebih praktis, strategis, dan mudah ditemukan alamatnya.
Di samping itu, gedung serba guna juga kerap kali digunakan untuk seminar atau presentasi yang dihadiri banyak orang. Karena alasan-alasan di ataslah, properti ini disukai banyak masyarakat.
Seperti yang diungkapkan Roni, warga Kembangan ini pernah memakai salah satu gedung serba guna di daerahnya. Menurutnya, kalau kita menggelar pesta pernikahan di gedung, kita tak perlu repot. Semuanya serba praktis. Beda dengan di rumah, setelah acara, kita masih harus membereskan rumah lagi. “Repot, belum lagi kondisi badan kita yang pastinya lelah setelah melangsungkan acara,” ujarnya.
Tapi, lanjutnya, kepraktisan itu memang harus dibayar cukup mahal. Untuk menyewa gedung saja dibutuhkan biaya jutaan rupiah. Apalagi ditambah dengan biaya catering, foto, atau dekorasinya. “Biasanya, kita ngga bisa main harga di situ karena sudah disiapkan rekanan dari gedung,” jelasnya.
Gedung serba guna jamak menyediakan perusahaan/jasa rekanan dalam memberikan pelayanan pada konsumennya. Dengan begitu, masyarakat yang ingin menyewa gedung, tidak perlu repot-repot lagi. Resepsi pernikahan misalnya, setiap orang yang ingin melaksanakannya pasti akan ditawarkan jasa foto atau ketersediaan catering. Mereka (gedung, catering, fotografi) sudah menjalin kerja sama yang bersifat simbiosis mutualis dengan pengelola gedung. Saling menguntungkan dan mempromosikan rekanannya sendiri.
Di komunitas kita, cukup banyak gedung serba guna yang bisa kita sewa. Dari yang menyatu dengan sport center sampai gedung yang memang dikhususkan sebagai tempat pertemuan atau resepsi. Bahkan, ada pula gedung yang menyatu dengan pusat perbelanjaan sehingga tamu yang bertandang lebih mudah menemukannya dan bisa windows shooping setelah acara.
Fasilitas yang tersedia pun cukup memadai sebagai sebuah tempat pertemuan akbar atau resepsi pernikahan. Sekedar menyebutkan contoh, sound sistem, LCD projector, AC, lighting, dan sebagainya sudah disiapkan pengelola gedung sebagai pelengkap penggunaannya.
Tapi memang, semua gedung serba guna tersebut bertarif relatif mahal. Setidaknya, hanya masyarakat berekonomi menengah ke atas yang bisa menikmati gedung tersebut. Sebut saja Grand Intercon, gedung ini menawarkan harga antara Rp 9 - 15 juta sekali pemakaian ruangan selama 3 jam, tergantung dari ruangan dan fasilitas tambahan yang digunakan.
Di samping itu, gedung yang berlokasi di Komplek Intercon Plaza, Meruya ini, juga memiliki paket penyewaan gedung yang nilainya dari Rp 32juta – 89 juta. ”Paket tersebut sudah termasuk pemakaian gedung, catering, dekorasi, dan entertainment,” kata Pengelola Grand Intercon, Lina.
Namun, bagi gedung yang memiliki banyak ruangan, biasanya akan menyediakan paket yang beragam. Artinya, pengelola gedung membedakan harga sewa dari kapasitas dan fasilitas yang tersedia.
Prisma Sport Club di Kedoya, misalnya. Gedung yang berdiri sejak 1989 ini, memunyai beberapa ruangan yang harga sewanya bervariasi. Seperti ruang Prisma Ball Room I yang berkapasitas 1200 orang, ruangan ini disewakan dengan harga Rp 12.500.000/4 jam.
Berbeda dengan Prisma Ball Room II yang berkapasitas 100 orang, ruangan ini disewakan hanya dengan harga Rp 495 ribu/1 jam. Lebih murah dari ruangan yang pertama disebutkan karena memang berbeda kapasitasnya. “Selain kapasitas, kelengkapan ruangan yang diberikan juga berbeda,” ujar Marketing Prisma Sport Club, Aries Faizal.
Bagi yang memiliki bujet terbatas, ada pula gedung yang terbilang cukup murah. Ruang Serba Guna Kampus STT-PLN yang berlokasi di Menara STT PLN, Duri Kosambi, Cengkareng adalah salah satunya. Ruangan seluas 800 meter persegi dan berkapasitas 500 kursi ini disewakan dengan harga Rp 3,5 – 4 juta/hari. Dibandingkan dengan gedung lain yang disewakan selama 3-4 jam, ruang serba guna ini cukup murah karena dibandrol per hari.
Harga yang fleksibel dalam penyewaan gedung pun bisa didapat bila masyarakat ingin melakukan kegiatan yang bersifat amal atau sosial. Gedung World Transformation Centre yang berlokasi di Sentra Niaga Puri Indah, bisa memberikan harga fleksibel untuk acara seperti bazaar atau ramah-tamah. “Harganya fleksibel. Terlebih bagi umum yang ingin menggunakan ruangan untuk kegiatan sosial seperti bazaar, atau ramah tamah,” kata Bagian Umum WTC Indonesia, Aaron.
Begitu juga dengan Cladeo House, ruang serba guna ini cukup fleksibel dengan harga sewanya, apalagi buat masyarakat di Perumahan Taman Surya dan sekitarnya. “Kami memberikan harga yang cukup fleksibel. Dapat disesuaikan dengan even yang ada,” kata Marketing Cladeo House, Lena.
Ruangan serba guna ini, tambah Lena, bisa dimanfaatkan warga Taman Surya untuk berbagai keperluan. Sehingga mereka tidak perlu jauh-jauh bila ingin melangsungkan pesta ulang tahun, pernikahan, latihan tari, dan sebagainya.
“Bila warga sekitar memerlukan tempat untuk seminar, pesta group – group arisan, tidak perlu mencari ke tempat yang jauh karena di Taman Surya telah hadir ruang serba guna yang nyaman dengan harga terjangkau dan fasilitas yang lengkap,” ujar Lena.
Pesan Lebih Awal
Karena jumlah gedung serba guna tidak begitu banyak, ada baiknya setiap orang yang ingin menyewa, terlebih dulu memesan (booking) lebih awal. Apalagi biasanya masyarakat sering melangsungkan acara pada hari yang hampir berbarengan.
Seperti yang dikatakan Aries Faizal, setiap bulannya pasti ada saja yang menyewa gedung. Sedikitnya, sekitar 4 konsumen yang menyewa setiap bulan. Seperti di bulan Oktober, November, dan Desember 2009 nanti, sudah ada yang booking hampir setiap minggu untuk acara pernikahan. “Makanya, kalau ingin menyewa gedung, harus booking beberapa bulan sebelumnya,” tegas Aries.
Mengenai proses penyewaannya, tidaklah begitu rumit. Menurut Lena, masyarakat tinggal datang ke tempatnya. Setelah survey, mereka bisa langsung mengisi formulir penyewaan yang kami sediakan sekaligus membicarakan harga.
Lain halnya dengan cara penyewaan Ruang Serba Guna Kampus STT-PLN. Menurut Kepala Seksi Rumah Tangga Kampus STT-PLN, Sofyan Amir, penyewa diwajibkan membayar biaya sewa ruangan dengan ketentuan seperti pada saat mengisi formulir pernyataan penyewaan gedung. Penyewa wajib membayar uang muka sebesar 50% dari uang sewa. Sedangkan pelunasannya, harus sudah dibayar selambat-lambatnya 2 minggu sebelum hari H.
Menurut Sofyan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan penyewa dalam menghias ruangan atau mendekorasi, tidak boleh memaku tembok dan menggunakan penerangan secukupnya. Segala kerusakan yang timbul selama penggunaan ruangan menjadi tanggung jawab penyewa. “Sedangkan hal-hal yang belum diatur dalam peraturan ini dapat dimusyawarahkan bersama dengan pihak pengelola,” ungkapnya.