Sewa Peralatan Bayi

Tanya:
Belakangan ini, saya memiliki ide usaha untuk membuka tempat penyewaan peralatan bayi seperti, kereta bayi, tempat tidur, baby walker, dsb. Kira-kira menurut Pak Rusman, bagaimana prospek usaha tersebut?

Kemudian, bagaimana dengan letak usahanya? Di pinggir jalan atau dekat dengan lokasi perumahan. Sistem sewa menyewanya lebih baik dalam tempo berapa lama? Bulanan, triwulan atau bagaimana?

Terakhir, saya minta saran juga mengenai hal-hal lain yang berhubungan dengan bisnis ini. Terima kasih.

Andre
Kebon Jeruk

Jawab:
Untuk jaman sekarang ini, di mana kesempatan kerja di Indonesia sudah semakin langka, sedangkan berbisnis juga diwarnai dengan tingkat persaingan yang sangat ketat, maka kreativitas mencari ceruk pasar menjadi salah satu jalan keluar dalam meniti kehidupan di masa mendatang.

Di Amerika yang sudah demikian maju pun, persoalan semacam itu sudah lama terjadi dan diperkirakan akan terus berlangsung semakin intens. Tidak heran kalau di sana, orang mencari celah-celah bisnis sampai kepada bidang yang sebelumnya tidak pernah tersentuh. Contohnya antara lain layanan pembersihan kotoran binatang peliharaan seperti anjing dan kucing yang dilakukan ke rumah-rumah.

Saya lihat bidang yang Anda rencanakan itu cukup inovatif. Karena, saat sekarang ini hampir semua keluarga muda cenderung mencari segala sesuatu yang serba praktis dan ekonomis, sehingga disadari atau tidak, pelayanan sewa-menyewa peralatan bayi akan muncul sebagai salah satu solusi yang mereka butuhkan.

Saya percaya bahwa bidang usaha jenis ini akan berprospek baik.

Tentang keletakan usaha, saya rasa yang paling sesuai adalah di komplek-komplek perumahan, istimewanya di tempat di mana bermukim keluarga-keluarga muda yang masih dalam usia sangat produktif. Dan jangan lupa, perhatikan juga bahwa seyogyanya komplek perumahan itu dihuni oleh mereka yang termasuk dalam kalangan menengah ke atas. Sebab apa?

Sebab, terhadap penawaran-penawaran di bidang yang relatif baru, kalangan menengah ke atas biasanya lebih responsif. Mereka menyukai hal-hal baru, dan mereka memiliki kemampuan finansial untuk mencoba hal-hal baru tersebut.

Sedangkan soal waktu sewa, apakah bulanan, triwulanan atau tahunan, ini dapat menjadi kesempatan Anda untuk berkreasi dalam wacana marketing. Seperti kita tahu, pengusaha biasanya memberikan banyak alternatif atau option kepada pelanggannya. Ini untuk menimbulkan kesan profesional, di mana pengusaha ingin terlihat “perduli” terhadap rasio kebutuhan vs kemampuan pelanggan sehingga prospek menjadi tertarik untuk membeli.

Contohnya, ada pengusaha yang menawarkan pembelian dalam jumlah banyak akan diberikan harga yang lebih murah atau dapat bonus tertentu. Demikian juga sewa rumah atau kantor selama 2 tahun, akan diberi diskon yang lumayan besar sementara kalau 1 tahun tidak mendapat keringanan apa-apa. Pembayaran secara cicilan, angsuran atau tempo juga masih dalam kerangka ini.

Nah, Anda juga bisa menerapkan hal yang sama pada bisnis sewa-menyewa peralatan bayi. Coba Anda pelajari kemungkinannya, misalnya seorang ibu minimal membutuhkan kereta bayi itu berapa lama? Idealnya berapa lama?

Anda bisa mencoba memainkan tawaran diskon atau bonus di antara jenis-jenis kebutuhan itu terkait dengan waktu pemakaian yang dibutuhkan. Bisa jadi bulanan lebih menguntungkan daripada triwulanan, mingguan lebih baik dari bulanan,bahkan bisa jadi sewa harian akan menjadi solusi terbaik.

Untuk hal-hal lain yang berhubungan dengan bisnis ini, saya sarankan Anda untuk dapat mempelajari kemungkinan untuk juga memberikan pelayanan penitipan bayi. Saat sekarang, kebanyakan orang tua sudah mulai “berani” mempercayakan penanganan bayinya kepada lembaga-lembaga penitipan bayi, baik diperumahan, di tempat-tempat perbelanjaan dan bahkan saya dengar sudah ada juga di sekitar daerah perkantoran.
Demikian, sekian dulu dari saya dan selamat berjuang, Andre..(Rusman Hakim)

Artikel Berkaitan

About This Blog

  © Blogger template 'Ultimatum' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP