Yang Hijau Antara Serpong Bintaro
Kawasan selatan Jakarta, semisal Bintaro atau Serpong masih menjadi primadona untuk pemilihan tempat tinggal. Selain masih memiliki banyak ruang hijau, kawasan Bintaro – Serpong juga punya banyak akses untuk menuju Jakarta.
Green Grass yang dikembangkan oleh PT Prakarsa Adi Sarana berlokasi di daerah Pondok Pucung, Pondok Aren, Bintaro. Perumahan berkonsep minimalis modern ini dibangun di atas lahan seluas 1 hektar lebih. Di dalamnya, akan hadir rumah sebanyak 82 unit.
Akses transportasi jadi salah satu nilai lebih Green Grass. Perumahan ini berlokasi tepat di sisi jalan utama, dekat dengan stasiun Sudimara dan gerbang tol Bintaro – Pondok Indah – BSD.
Masih soal lokasi, untuk mencapai Green Grass, ada tiga jalan pintu masuk yang bisa dilalui. Yakni satu pintu utama di dekat Pasar Jombang, dan dua pintu samping di sekitar Bintaro.
Dijelaskan oleh Marketing & Sales Manager Green Grass, Didiet Sushardjanto T., perumahan ini diluncurkan Maret 2010. Green Grass menawarkan dua tipe rumah - berdasarkan ukuran, yakni tipe Sabana, 45/90 dan Steppa, 36/72.
”Green Grass dibangun dengan sistem kluster. Untuk tahap I, kami menargetkan bisa menghadirkan 30 unit rumah, terhitung sejak Maret hingga Desember 2010,” tegas Didiet menambahkan.
Didiet juga menambahkan, di masa perkenalan Green Grass, sudah banyak peminat yang meminta informasi lebih tentang perumahan yang satu ini. ”Sejauh ini respon masyarakat terhadap Green Grass bisa dibilang cukup baik,” imbuhnya.
Rumah di komplek Green Grass ditawarkan dengan harga bersaing. Untuk tipe Sabana, harga jualnya Rp 292 jutaan. Sedangkan tipe Steppa dibanderol Rp 243 jutaan.
”Sasaran konsumen yang ingin kami rangkul adalah kalangan pasangan muda. Pun begitu, pada prinsipnya Green Grass trebuka untuk siapa saja,” tambah Didiet.
Didiet juga mengungkapkan untuk serah terima kunci tahap satu akan dilaksanakan pada akhir tahun ini. ”Tahap satu ini minimal kami membangun 30 unit. Pembangunan akan resmi dimulai pada bulan Juni dan Desember diprediksi sudah selesai,” tambahnya.
Disinggung mengenai pemasaran Green Grass, Didiet mengatakan pihaknya optimis penjualan akan shold out 50 persen sampai dengan bulan Juni ini dan 100 persen sampai dengan bulan Desember 2010. Sebagai promo, Green Grass memberikan potongan harga mulai dari 2,5 persen sampai dengan 4 persen untuk kedua tipe cluster.
”Tahap 1 ini untuk tipe 36, pembelian secara cash akan mendapatkan potongan sebesar 2, 5 persen. Dan untuk tipe 45 diskon 4 persen,” kata Didiet lagi.
Mengenai fasilitas, Didiet menambahkan, di sekitar culster akan dibangun taman yang juga akan diberikan tanaman-tanaman. ”Sesuai dengan namanya green Grass, kami akan memberikan taman dan pohon seperti bambu Jepang di lingkungan cluster,” ungkap Didiet.