Tampilkan postingan dengan label Komputer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Komputer. Tampilkan semua postingan

Zyrex - Wakatobi Mini 963

Seperti Bee, Wakatobi Mini 963 adalah pelengkap lini produk dengan nama sama. Wakatobi yang sebelumnya hadir dalam bentuk notebook tablet 12.1 inch, kini memiliki “adik” Wakatobi Mini 963 berbentuk netbook tablet/convertible dengan ukuran layar touchscreen 8.9 inch.

Seperti tablet pada umumnya, Wakatobi Mini 963 bisa dipakai sebagai netbook biasa (dengan layar dan keyboard) dan otomatis masuk mode tablet begitu layar mungilnya diputar dan dilipat.

Wakatobi Mini sebelumnya dirancang sebagai netbook untuk edukasi anak-anak dengan pengalaman interaktif terbaik. Tentunya, netbook ini hadir dengan berbagai aplikasi edukasi berbasis sentuhan (touch-optimized). Namun, melihat tidak adanya kategori netbook tablet/convertible di Indonesia, kini Zyrex memasarkan Wakatobi Mini bukan sebagai netbook tablet edukasi, tapi untuk pengguna umum yang membutuhkan fitur tablet/touchscreen dengan harga terjangkau untuk aplikasi bisnis atau awam.

Netbook tablet/convertible pertama ini memiliki harga Rp 4.999.000. Seperti Bee 103G, untuk sementara hanya tersedia dalam jumlah terbatas di cabang-cabang Zyrex tertentu.

Fitur :
- Ringan dengan form factor yang kecil dan kokoh, keyboard tahan air, tahan benturan, dan tahan debu dengan engsel yang sudah diperkuat.
- Desain bagian depan dan belakang yang sleek dan trendi. Dengan desain batere khusus, baik dan mantap saat digunakan dalam mode tablet
- Webcam yang bisa diputar 180 derajat dengan fungsai Live Framing, One Button Capture, Adjustable Resolution, Video Capture, dan sebagainya.
- Touch Optimized Digital Writing/Drawing memungkinkan pengguna untuk menulis dan menggambar menggunakan stylus yang disediakan. Dilengkapi dengan handwiriting recognition, on screen soft keyboard, dan kemampuan membaca pen-gesture (gerakan stylus) untuk fungsi penulisan tertentu.
- Berbagai aplikasi edukasi dan umum yang dirancang khusus untuk digunakan dengan layar sentuh dan tampilan antar muka (user interface) yang sudah disederhanakan.
- Aplikasi Quick Launcher yang dapat diaktifkan menggunakan hot button yang terdapat pada tepi layar. Menu dapat diatur sesuai dengan aplikasi yang paling sering dipakai.
- Auto Screen Re-Orientation, kemampuan untuk berpindah orientasi (horizontal-vertikal) secara otomatis sesuai netbook, tanpa harus menekan tombol apapun.



Read More ..

Zyrex - Bee 103G

Setelah sebelumnya hadir dengan Bee 106M dan Bee 106P yang berhasil meraih predikat netbook terbaik dari Majalah Infokomputer Maret lalu, kini hadir Bee 103G melengkapi jajaran netbook berkualitas Zyrex dengan nama Bee.

Bee 103G sudah dilengkapi dengan modem 3.5G atau lebih dikenal dengan HSDPA yang sudah built-in. Karena sudah dipersenjatai dengan Intel Atom, Bee 103G juga dapat terkoneksi ke dunia maya menggunakan jaringan WiFi sehinggan membebaskan pengguna untuk memilih tipe koneksi yang paling sesuai.

Profil pengguna Bee 103G adalah individu modern dengan mobilitas tinggi yang menginginkan kepraktisan dalam sehari-hari. Mereka ingin selalu dapat terkoneksi ke dunia maya, baik melalui hotspot WiFi atau HSDPA untuk urusan pekerjaan atau hiburan.
Netbook terbaru Zyrex ini, dijual dengan harga Rp 5.499.000 dan untuk sementara hanya tersedia dalam jumlah terbatas di cabang-cabang Zyrex tertentu.

Spesifikasi Bee 103G :
- Processor Intel Atom N270 dengan clockspeed 1.6 Ghz dan system bus 533 MHz dengan 512 KB Cache Memory
- Chipset Intel 945GC, chipset hemat biaya dengan graphic controller terintegrasi, multiple I/O port ternasuk PCI Express dan USB, Intel High Definition (HD) Audio
- Intel Graphic Media Accelarator 950, meningkatkan performa graphic yang memberikan visualisasi warna dan kejernihan gambar tanpa membutuhkan discrete graphic card
- Operating System : Windows XP Home Edition
- Monitor 10.2 inch
- RAM 1GB (1 slot)
- Hard disk 160 GB IDE
- 3 port USB 2.0
- Dimensi (P X L X T) : 259mm X 180mm X 26 – 35mm
- Berat : 1,4 kg

Read More ..

Waspada, 9 Juta Komputer Sudah Terinfeksi Conficker

Seperti virus penyakit, virus komputer juga menyebar dengan cepat dari satu komputer ke komputer lainnya. Wabah yang tengah mengancam jutaan komputer di seluruh dunia sekarang adalah serangan yang disebut conficker.

Program berbahaya ini telah menginfeksi antara 6-9 juta komputer di seluruh dunia hanya dalam waktu 2 minggu. Kawasan yang terkena serangan paling tinggi adalah Asia dan Amerika Latin.

Berdasarkan data Symantec, China dan Argentina merupakan negara yang paling parah terkena serangan jenis worm ini. Conficker baru menyebar sekitar dua bulan lalu namun telah menimbulkan kepanikan yang begitu massif.

Hampir 29 persen komputer di China terinfeksi conficker. Sementara Argentina telah mencapai 11 persen. Selain itu, serangan ini juga cepat menyebar di Brazil dan Rusia.

"Kami tak melihat jumlah terinfeksi yang sebesar itu di tempat lainnya," ujar Alfred Huger, wakil presiden Symantec Security Response. Di AS, misalnya, komputer yang terinfeksi baru sekitar 1 persen.

Huger mengatakan worm ini memang didesain pembuatnya untuk menuliskan kode yang bekerja pada jaringan China dan Brazil sehingga kedua negara itulah yang sepertinya menjadi target serangan. Namun, versi terbarunya menyerang ke jaringan lebih luas.

"Saya kira pembajakan punya peran meski saya tidak tahu bagaimana pengaruhnya," ujar Huger. Negara di Asia dan Amerika Latin selama ini dikenal dengan tingkat pembajakan software yang sangat tinggi.

Para pengamat keamanan komputer saat ini masih meraba-raba apa yang akan dilakukan pembuat conficker setelah menginfeksi jutaan komputer di seluruh dunia. Yang pasti, komputer yang terinfeksi dapat diambil alih pembuat virus dari jarak jauh layaknya zombie. Jutaan komputer tersebut bakal menjadi jaringan botnet terbesar di dunia yang rawan dimanfaatkan untuk melakukan tindakan kriminal seperti pencurian data rahasia atau bahkan rekening bank. Dalam beberapa kasus, komputer yang terserang akan mengalami gangguan koneksi setiap kali terhubung ke internet.

Conficker yang juga disebut Downandup atau Kido menyerang dengan cara memanfaatkan celah kelemahan pada fitur Windows Service yang telah ditambal Microsoft bulan Oktober lalu. Namun, beberapa laporan mengatakan virus tersebut tidak mati meski patch telah dipasang. Conficker menginfeksi dengan cara menebak password admin di jaringan atau melalui USB flash.

Jadi, hati-hati terhadap serangan ini dan lebih waspada setiap kali melakukan tukar-menukar file. Update antivirus mutlak untuk mengantisipasi kemungkinan serangan.(kompas.com)

Read More ..

About This Blog

  © Blogger template 'Ultimatum' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP